Saya menyukai jenis film sci-fi, film-film yang menceritakan tentang betapa menakjubkannya ilmu sains, teknologi dan masa depan. Ada banyak film menceritakan tentang mesin waktu, salah satu favoritku adalah episode di Spongebob dan Doraemon. Konyol ya? Namun pasti setiap dari kita berharap adanya mesin waktu ini, dengan harapan dapat merubah masa lalu atau memperbaiki kesalahan kita.

Tapi bagaimana kalau sebenarnya mesin waktu itu ada di setiap individu manusia? Iya, bahkan di dalam dirimu terdapat mesin waktu. Coba mari kita telusuri apa mesin waktu itu. Mesin waktu adalah sebuah mesin yang dapat membawa kita ke masa lalu, tidak menutup kemungkinan pada masa depan juga. Kita bisa mengatur waktu kita sendiri, bisa berupaya merubah kesalahan atau bahkan melakukan hal yang belum pernah kita lakukan.

Sadarilah, mesin waktu itu ada di otak kita. Bahan bakarnya adalah kesadaran, mesin penggeraknya adalah imajinasi. Mungkin kita jarang menyadari ketika kita berangan-angan, kita mengingat masa lalu, kita berimajinasi masa depan itu adalah kita sedang menyalakan mesin waktu bagi dunia kita.

Otak manusia itu rumit, sempurna, kompleks. Mari bayangkan menggunakan otak kita dengan penuh daya, mengombinasikan otak dengan kesadaran tanpa memandang sebelah mata dunia imajinasi kita. Tidak kah kita merasa gembira mengingat betapa imajinasinya kita ketika masih anak-anak? Tidak perlu dengan gawai tercanggih dan teknologi mainan mahal, kita bahkan bisa menggunakan mainan seadanya dengan kegembiraan maksimal bersama teman-teman masa kecil kita. Lalu, kenapa kita tidak mencoba hal tersebut lagi?

Cobalah kembali menggunakan mesin waktumu, ingat-ingat pengalaman yang menyakitkan sekalipun itu membuatmu menangis. Tuliskan perasaanmu, ingat dan dalami rasa itu. Sekarang, gunakan kesadaranmu bahwa kesempatanmu untuk merubah kesalahan masa lalu itu ada di masa saat ini, masa di mana kamu ingat dan memiliki kesadaran untuk tidak mengulang kesalahan yang sama. Bahkan kamu akan sadar, kegembiraan itu tidak selamanya abadi, begitu juga dengan kesedihanmu, tidak akan abadi juga.

Setelah mengunjungi masa lalumu, sekarang perhatikan dengan seksama masa ini. Apa pilihan yang kita buat saat ini mencerminkan kita di masa lalu atau justru menjadi dorongan kita di masa depan yang lebih baik?

Tolong, jangan takut untuk mengenang masa sakit dan masa lalu yang kelam. Kita semua perlu berdamai dengan hal-hal yang menyakiti kita di masa lalu. Bukan karena kita manusia lemah, namun karena kita berhak atas kehidupan kita yang damai dan tenang.

Semesta yang paling misteri adalah dalamnya kesadaran dan imajinasi kita.